Header Ads Widget

Renungan Harian Katolik; TENTANG LUKISAN WAJAH DAN TULISAN HIDUP KITA


Selasa, 06 Juni 2023
( Pekan Biasa IX, St Nobertus, St Filipus Diakon)
Bacaan Tobit 2:10-23
Mazmur Tanggapan Mzm 112:1-2.7,bc-8.9
Injil Markus 12:13-17





"Mereka menunjukkan sekeping dinar..."

Mrk 12:16

(At illi attulerunt ei)




TENTANG LUKISAN WAJAH DAN TULISAN HIDUP KITA


YANG ingin diperlihatkan kaum Farisi dan Herodian itu, jadinya, tak sekedar mata uang biasa. Bukan pula segala kesanggupan mereka untuk 'menjebak' Yesus. Ada hal lain yang lebih utama dari semuanya.




HENDAK bertanya kepada Yesus dan lalu memperoleh jawaban untuk mendampratNya, justru berubah menjadi kelompok yang ditanyai oleh Yesus. Dan tak ada pilihan lain bagi mereka untuk menghindar dari 'kepatuhan dan ketaatan kepada Kaisar.' Pajak memang harus dibayar.



TETAPI, sebenarnya, adalah janganlah sebatas setia pada 'urusan Kaiser.' Ada banyak urusan berkenaan dengan ungkapan dan tanda kesetiaan serta iman yang benar pada Allah. Sebab apa yang menjadi 'hak Allah' justru dihalangi atau diperalat hanya demi kepentingan mereka sendiri.



Baca juga yang ini menarik; Satu permenungan IMAN KATOLIK; Pentekosten dan Kisah Berbahasa Kita 


HAK ALLAH adalah 'sukacitaNya untuk melihat segala ciptaanNya ada dalam keselarasan; ketika manusia hidup rukun dan damai dalam kasih persaudaraan serta saling menghargai.' Iya, manusia sanggup melihat sesamanya sebagai 'dirinya sendiri' dalam kebersaamaan citra Allah.




KESALINGAN yang sehat dalam dinamika "negara dan agama" menjadi jaminan demi menjadi warga negara serentak umat beragama yang bercitra.



DALAM alam berbangsa dan bernegara yang benar siapapun bisa memiliki kemungkinan menjadi jemaat beragama dan beriman penuh sukacita. Pun dalam alam keberagamaan yang benar, kaum beriman - beragama dituntun untuk menjadi warga negara yang baik dan benar pula.




KEPADA YESUS setiap kita bisa saja tunjukan 'sekeping dari mata uang kehidupan kita.' Tetapi Tuhan akan menunjukkan bahwa sekeping kehidupan kita itu selalu besisi dua yang sepantasnya indah pada kedua sisinya itu.

Baca juga yang ini sangat menarik; Renungan HARIAN KATOLIK; KEPERCAYAAN atau Keyakinan Menuntut Keteduhan Hati 


MAKA, biarlah setiap kita andaikan diri sendiri dan jalan hidup ini bagai "sekeping mata uang." Di situ, hanya ada gambar dan tulisan Kaiser ka? Atau hanya ada lukisan 'kemuliaan Allah?"

Tetapi, biarlah hidup kita jadi 'gambar dan tulisan Kaiser' demi kemuliaan Allah dan tanda sukacita bagi sesama siapapun.


Bukan kah demikian?

Verbo Dei Amorem Spiranti
Tuhan memberkati
Amin





Posting Komentar

0 Komentar