(Pekan III Paskah, St Hugo dr Cluny, St Katarina dr Siena, St Petrus dr Verona, St.Robertusa Molesme)
Bacaan I Kisah Para Rasul 9:31-42
Mazmur Tanggapan Mzm 116:12-13.14-15.16-17
Injil 6:60-69
"Apakah kamu tidak mau pergi juga,?" Yoh 6:67
(Et vos vultis abire)
Sungguh menantang! Itulah pertanyaan Yesus bagi keduabelas muridNya. Saat banyak orang tinggalkan Dia, apakah para murid itu masih 'nekad bertahan untuk setia bersamaNya?'
REAKSI Petrus juga dalam tanya yang tegas: "Tuhan kepada siapa kah kami akan pergi?" Hidup dan segalanya telah ditemukan dalam Yesus. 'PerkataanNya adalah HIDUP dan KEKAL.'
MAKA hidup para murid akan dialami sebagai hidup yang sesungguhnya, saat mereka dekati dan ada bersamaNya. Ketika para murid masuk dan terlibat dalam kisah dan karya keselamatan.
KEHADIRAN dan SUARA Yesus tetap bergema dan menyapa Gereja. Kaum miskin, yang menderita, kaum tertindas, korban perang, persekusi, kaum migran serta siapa pun yang tak beruntung nasibnya sunggguh adalah 'alam keras dan tidak menyenangkan.'
BISA saja dunia dan sekian banyak orang 'mengundurkan diri' dalam sikap ketakpedulian. Alam keras seperti itu hanya menuntut pengorbanan dan kehilangan banyak hal yang menyenangkan. Sebab yang disukai dan digandrungi adalah 'zona nyaman, area serba lengkap, zona penuh kemudahan.'
KITA datang kepada Yesus dan tak berpaling dari padaNya. DIA-lah pusat dan orientasi dasar hidup kita. Sesuatu yang tak mudah. Sebab acapkali Yesus, Tuhan, bisa saja terlihat hanya sebatas 'sarana' kita mencari dan menciptakan zona kehidupan kita sendiri.
MARI pulang kepada Yesus yang hadir dalam diri sesama yang tak bernasib baik dan dalam diri sesama yang malang, yang tak elok kehidupannya. Tak perlu pergi, menjauh dan menghindar. Sebab di situlah, dalam Yesus, ditemukan dan dialami hidup yang sesungguhnya.
Verbo Dei Amorem Spiranti
Tuhan memberkati.
Amin - Allelulia
Mari kita renungkan kata-kata St. Arnoldus Janssen (perayaan 15 Januari):
- Pendiri SVD : 1875
- Pendiri SSpS : 1889
- Pendiri SSpS-Ap : 1896
- "Tabahkanlah hatimu dengan gembira, jangan merasa cemas bila salib-salibmu sering-sering terlalu kasar, terlalu berat dan tajam pada sisi-sisinya. Semuanya akan berakhir, tapi ganjaran yang abadi tak kan ada kesudahannya."
- "Teguhkanlah hatimu dan percayalah kepada Allah. Sesudah hari-hari gelap akan menyusul hari-hari cerah. Anggaplah semuanya ini sebagai hal yang pasti."
- Sebagaimana seorang pengemis tidak dapat menyombongkan diri, kalau ia menerima pemberian-pemberian yang besar, demikian pula kita tidak boleh bersikap angkuh atas anugerah-anugerah Allah."
- "Berbahagialah orang yang tidak takut untuk hidup dalam ribuan pengorbanan dan kekurangan demi memperoleh banyak orang bagi Kristus."
- "Semakin banyak kita menghormati ROH KUDUS, kita semakin layak untuk menerima karunia-karuniaNYA."
St. ARNOLDUS JANSSEN,
DOAKANLAH KAMI
AMIN
Ayo Baca juga yang ini; Renungan Harian Katolik; MEMANG Itulah Kenyataan Hidup Yang Mesti Dihadapi
Ayo Baca juga yang ini; Renungan Harian Katolik; Bahaya Perangai Kasar, Nalar Semestinya Sehat
Baca juga di sini, Kisah Tentang Kita ;
Adalah Koperasi Simpan Pinjam Inklusi di Manggarai, 25 orang Penyandang Disabilitas telah menjadi Anggota KSP Credit Union Florette: Menyediakan Pinjaman Berbunga Rendah, melakukan Upaya Pemberdayaan Sosial Ekonomi (bisnis) dan mengajarkan Literasi/Melek Keuangan. Kerja sama dengan Yayasan Ayo Indonesia (Rumah Belajar) |
0 Komentar